Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PAN Yogyakarta Tolak Wacana Partai Bergabung ke Koalisi Jokowi

image-gnews
Calon presiden Prabowo Subianto menghadiri workshop nasional Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel Grand Paragon, Jakarta Barat, Minggu, 16 September 2018. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Calon presiden Prabowo Subianto menghadiri workshop nasional Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel Grand Paragon, Jakarta Barat, Minggu, 16 September 2018. TEMPO/Francisca Christy Rosana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional atau PAN DIY menolak wacana partai bergabung ke koalisi 01, Joko Widodo - Ma'ruf Amin.

Baca juga: PAN Mengakui Demokrat Tidak Sejalan dalam Koalisi Prabowo-Sandi

Bahkan penolakan wacana pindah gerbong koalisi itu dituangkan secara tertulis melalui pernyataan sikap bersama segenap pimpinan dan pengurus PAN lima kabupaten/kota se-DIY pada Minggu 16 Juni 2019 lalu.

"PAN di DIY dengan tegas dan bulat menuntut untuk tetap bergabung di koalisi 02 serta teguh mendukung pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, bukan pasangan calon presiden lain," ujar Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PAN DIY, Nazaruddin, Rabu 19 Juni 2019.

Nazaruddin melihat, pasca pemilu, ada upaya manuver sebagian elit PAN yang hendak membelokkan arah dukungan partai ke pasangan Jokowi - Maruf.

"Kami melihat upaya apa pun untuk bergabung dengan koalisi yang lain di luar koalisi 02 sebagai bentuk pengkhianatan terhadap suara dan aspirasi dari kader, pemilih, dan simpatisan PAN," ujarnya.

Nazar mengatakan sikap politik partai seharusnya merupakan manifestasi dari suara dan aspirasi dari kader, pemilih, dan simpatisan PAN serta harus sesuai dengannya.

Ia pun menegaskan jika DPW PAN DIY beserta seluruh DPD PAN di DIY terus mengikuti perkembangan politik pasca-Pemilu 2019 dan penetapan hasil rekapitulasi penghitungan suara pemilihan presiden dan wakil presiden oleh KPU Rl.

"Kami juga mencermati manuver sebagian pengurus DPP PAN yang menurut kami berupaya mengarahkan partai bergabung kubu koalisi 01," ujarnya.

Arah koalisi PAN untuk bergabung dengan Koalisi 02 serta mendukung Pasangan Prabowo - Sandi, ujar Nazar, tak bisa diutak atik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebab itu merupakan sebuah keputusan politis yang tepat yang dilandasi pertimbangan ideologis, bahwa Koalisi 02 dan pasangan
calon yang didukungnya memiliki komitmen yang kuat untuk membela kepentingan rakyat dan umat, sebuah komitmen yang sama yang menjadi semangat bagi perjuangan politik PAN.

Pilihan bergabung dan mendukung Prabowo - Sandiaga juga merupakan hasil keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 9 Agustus 2018 yang lalu.

"Di saat yang sama, kami secara kritis menilai bahwa rezim yang berkuasa saat ini telah gagal dalam menunjukkan kapabilitas dalam menjalankan pemerintahan. Namun dengan memanfaatkan penguasaannya terhadap media, telah mem-fabrikasi keberhasilan melalui serangkaian pencitraan," ujar Nazar.

PAN juga meyakini bahwa rezim beserta partai-partai pendukungnya lebih mempresentasikan kepentingan kelompok- kelompok tertentu, sehingga komitmennya terhadap rakyat dan umat layak untuk dipertanyakan.

"Justru di tengah dominasi dan hegemoni rezim semacam itu, kami percaya dibutuhkan adanya kekuatan penyeimbang yang memastikan adanya mekanisme check and balances dalam kehidupan bernegara kita saat ini," ujarnya.

Baca juga: PAN: Secara De Facto Koalisi Prabowo - Sandiaga Telah Berakhir

Dengan segala pertimbangan tersebut, Nazar meyakini bahwa keputusan PAN untuk terus bergabung dalam Koalisi 02 adalah merupakan pilihan politis yang paling logis dan rasional.

"Oleh karena itu, DPW PAN DIY beserta seluruh DPD PAN di DIY menyatakan menolak untuk bergabung kepada koalisi 01
serta menolak setiap upaya yang mencoba mengarahkan PAN untuk bergabung kepada koalisi 01," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

49 menit lalu

Presiden RI Joko Widodo memimpin rapat terbatas dengan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jumat 3 Mei 2024. ANTARA/Mentari Dwi Gayati
Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi


Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

1 jam lalu

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana saat ditemui di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Istana Kepresidenan Jakarta, pada Senin, 29 Januari 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo


PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep saat melakukan pertemuan di kawasan Jalan Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 3 Februari 2024. Presiden Joko Widodo meyakini PSI bisa mendapatkan kursi di DPR RI pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.


Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

2 jam lalu

Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Jakarta, Ujang Komarudin. ANTARA/HO-Universitas Al-Azhar Jakarta/am.
Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.


Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

4 jam lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau panen raya jagung di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo pada Senin, 22 April 2024.  Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.


Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

4 jam lalu

Presiden RI Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri) dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kiri) menyampaikan pidato sambutannya saat meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Desa Lembar,  Kecamatan Lembar, Lombok Barat, NTB, Kamis 2 Amei 2024.ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.


Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

5 jam lalu

Presiden Joko Widodo. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.


Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

6 jam lalu

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia . TEMPO/Adinda Jasmine
Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.


Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

9 jam lalu

Ilustrasi petugas Bea Cukai. Instagram/Beacukairi
Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.


Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

11 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.